Analisis gambar Teori Mimesis dan Teori Significant Form
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Nama: Muhammad Akmal Prajawisastra
Kelas: R3K
Npm: 202246500793
Lukisan ini dilukis oleh Vincent Van Gogh pada tahun 1889, ia melukis gambar ini selama setahun. Pekerjaan itu dilakukan dalam sapuan besar dan banyak, ini adalah teknik favorit artis. “Starry Night over the Rhone”
Objek utama kanvas, tentu saja, adalah langit malam. Penampil dapat menyaksikan dengan mata telanjang di langit gayung besar dan bintang kutub, berkat itu Anda dapat mengetahui persis sisi sungai mana seniman melukis pemandangan ini. Lebih dekat ke tengah gambar, langit malam yang gelap tampak lebih cerah. Bintang-bintang yang digambarkan oleh seniman itu sangat terang dan besar, bentuknya menyerupai kembang api kecil.
Di latar belakang adalah tepi sungai yang lain, di mana berdiri sebuah kota besar dan gelap, garis-garis yang praktis menyatu dengan langit. Kota ini diterangi oleh lentera yang terlihat seperti bintang. Lentera terletak dekat dengan bintang-bintang, dan warnanya sangat kontras, lentera jauh lebih kuning. Cahaya yang berasal dari lentera tercermin di permukaan air sungai dengan garis-garis cerah panjang.
Dalam teori mimesis "Starry Night Over The Rhone" oleh Vincent van Gogh adalah suatu upaya seniman untuk mempresentasikan pemandangan malam dengan tingkat ekspresi tinggi. Van Gogh Mempresentasikan pemandangan pada malam hari sesuai apa yang ia lihat. Lukisan ini menunjukan langit malam di pinggiran laut yang penuh bintang di langit dengan adanya perahu yang seketika lewat dan terlihat sosok 2 orang yang sedang memandangi indahnya malam itu ke arah laut
Dalam perspektif significant form pada karya "Starry Night Over The Rhone"
mengutamakan elemen visual yang kuat, goresan kuas yang sangat nyata sehingga membuat karya tersebut bisa terbayangkan bagaimana bentuk nyatanya lampu-lampu rumah rakyat memantulkan ke air laut yang membuatnya sangan indah
Lukisan "Self Potrait"- Van Gogh lukisan ini salah satu lukisan dirinya yaitu Van Gogh di kabarkan bahwa masyarakat tidak percaya kalau lukisan ini ialah lukisan dirinnya tapi setelah di teliti lebih lanjut masyarakat setempat mempercayai karena Van Gogh bukan hanya menggambar dirinya 1 saja melainkan sudah 35 lukisan dirinya yang ia gambar di kanvas di gambar pada tahun 1888 dengan memakai pakaian yang ia sering pakai untuk bekerja yaitu jaket biru dan kemeja putih
Dalam teori Mimetis "Self Potrait" Oleh Van Gogh suatu upaya seniman mengekspresikan dirinya dengan melukis dirinya di kanvas ntaah 1 lukisan atau puluhan lukisan, menggambarkan emosional,senang,sedih dirinya
Dalam teori significant form dengan background biru goresan kuas yang meliak liuk dan point utama ialah menggambarkan dirinya yang sedang berpakaian seperti ia bekerja
Teori Mimesis dengan warna ciri khas hewan panda sentuhan cat dan air hingga membuat luntur menggambarkan kesedihan pada suasana ini dan mata panda yang tidak bisa di bohongi akan kesedihannya ini
Teori Significant yang dmn merasakan hampa,sedih,lelah saat melihat lukisan ini dilihat dari tubuh hewan panda dan mata panda serta menurunnya ekosistem panda ini
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar